”
Semua yang bernama makhluk (bernyawa) pasti akan merasakan yang namanya mati”. Termasuk manusia, pasti suatu saat semua orang akan merasakan yang namanya kematian. Tidak ada itu yang namanya immortal, atau manusia abadi, yang ada hanya manusia yang berumur panjang saja. Namun dimasa modern ini, usia setiap manusia pada umumnya hanya sebatas sampai usia 60 tahunan saja.
Wajar, jika manusia merasakan takut ketika dihadapkan dengan yang namanya
kematian. Namun jika ketakutan tersebut sangatlah besar dan berlebihan. Tentunya hal demikian dapat mengganggu kehidupan orang yang bersangkutan.
Rasa takut berlebihan terhadap mati / kematian tersebut, dapat juga disebut sebagai “Thanatophobia”. Karena memang rasa takut berlebihan tersebut sudah masuk kedalam ranah Fobia.
Phobia, pada umumnya memiliki berbagai gejala fisik dan mental yang ditimbulkan, apabila seseorang menghadapi pencetus dari phobia yang ia miliki. Misalnya pada kasus takut mati ini. Seseorang yang terkena Thanatophobia ini, apabila dihadapkan dengan semua hal yang bernuansa kematian, maka ia akan merasa sangat ketakutan, cemas dan gelisah. Hidupnya menjadi tidak tenang, pikiran menjadi was-was, jantung berdetak kencang, badan menjadi lemas, dan orang tersebut dilanda perasaan gelisah tiap harinya, mengapa bisa demikian ?. Tentunya karena mereka semua
takut berlebihan terhadap kematian.
Penyebab rasa takut mati yang berlebihan (Thanatophobia)
Ada 4 golongan orang yang sering terkena
penyakit takut mati ini. sehingga 4 kriteria dibawah ini dapat menjadi penyebab utama dari setiap penyakit Thanatophobia ini.
Orang yang terlalu cinta dengan dunia
Yap, orang yang terlalu mencintai dunia, mencintai harta benda akan dihadapkan dengan penyakit yang satu ini. Ia akan sangat takut dengan kematian, karena jika ia sudah meninggal, maka semua harta yang ia kumpulkan akan menjadi sia-sia. Jadi hidupnya menjadi gelisah, karena takut kehilangan harta benda dan juga nyawanya setiap saat, karena ia takut jika ada perampok atau orang jahat yang sewaktu-waktu akan membahayakan nyawanya. Hidup mereka dihantui perasaan was-was dan takut akan kematian.
Orang yang tidak percaya akan adanya kehidupan setelah kematian (akhirat)
Orang yang berkriteria seperti ini, takut akan kematian, karena jika ia mati, maka ia akan terhapus dari dunia ini. Semua kenikmatan yang ia peroleh akan musnah, jika ia sudah mati. Sehingga dibenaknya selalu terbayang-bayang akan kematian, ia berusaha gigih untuk mempertahankan dirinya dari kematian. Ia akan bergabung ke jasa ansuransi, meningkatkan kesehatan tubuh, membangun rumah yang aman (misal : bunker anti kiamat), dan lain sebagainya. Mereka secara berlebihan berusaha mati-matian untuk menghindar dari kematian.
Orang yang merasa memiliki banyak dosa
Orang yang merasa memiliki banyak dosa, sangat takut dengan kematian. Mereka berpikir, jika ia sudah meninggal, apakah dirinya akan selamat atau malah masuk ke dalam neraka. Mereka memikirkan betapa banyak dosa yang ia perbuat, sehingga setiap saat mereka selalu gelisah, jikalau sewaktu-waktu mereka meninggal dalam keadaan berdosa. Atau juga orang yang memang terang-terangan berbuat dosa, dan jika dihadapkan dengan musibah kecil saja, mereka akan menjadi was-was dan ketakutan. Mereka merasa tidak ingin mati, karena merasa masih banyak dosa.
Orang yang memiliki trauma
Orang yang memiliki trauma terhadap kematian, misalnya pernah dihadapkan dengan musibah yang merenggut nyawa orang-orang disekelilingnya. Misalnya karena kecelakaan, bencana alam, dan lain sebagainya. Sehingga ia menjadi sangat takut dengan kematian. Mereka seakan merasa setiap hari, setiap kondisi dapat membuat diri mereka akan terbunuh. Atau juga mereka takut mendengar semua hal yang berbau kematian.
Memang sesekali mengingat mati / kematian dapat membuat diri kita menjadi pribadi yang lebih baik, dan menjaga semua perbuatan yang akan kita lakukan. Namun jika berlebihan malah akan menjadi penyakit. Nah, jika anda memiliki ciri dibawah ini, berarti anda positif mengidap
Thanatophobia (
Phobia terhadap kematian).
Ciri-ciri dan gejala Thanatophobia (rasa takut mati berlebihan)
- Merasa sangat takut, cemas dan gelisah, panik saat mendengar berita kematian, melihat film, cerita yang berunsur kematian
- Setiap saat memikirkan tentang kematian
- Merasa sangat takut dan gelisah setiap saat memikirkan hal yang berbau kematian
- Setiap melihat kecelakaan, bencana alam, musibah (apapun itu, walaupun kecelakaan ringan) akan membuat anda menjadi sangat panik, perut menjadi sakit, pusing, jantung berdebar, gelisah dan takut
- Dihantui perasaan bahwa anda dapat mati setiap saat
Nah, jika setiap saat anda merasa kematian akan segera merenggut nyawa anda. Dan berdampak pada fisik dan mental anda, maka anda positif mengidap Thanatophobia (
phobia takut terhadap kematian, Sindrom takut mati, terlalu berlebihan takut akan kematian). Untuk
mengobati rasa takut mati ini sangatlah mudah jika anda memang benar-benar sudah meniatkan nya, lebih jelasnya ada di bawah ini.
Cara mengatasi dan menghilangkan rasa takut mati yang berlebihan (Thanatophobia)
Langkah-langkah, atau berbagai tahapan untuk mengatasi ketakutan akan kematian. Atau takut mati / meninggal. Tips dan trik mengatasi fobia kematian dengan cepat dan tepat.
Niat untuk berubah
Jika anda sudah berniat bulat untuk mengatasi rasa takut mati anda, maka semua langkah akan mudah dilaksanakan. Dan perlahan tapi pasti, phobia anda akan segera dapat teratasi. Namun jika niat anda tidak kuat, jangan berharap jika anda dapat sembuh dari penyakit yang satu ini.
Menyadari bahwasanya tidak ada yang abadi / semua makhluk akan mati
Sadari dalam diri anda, bahwa manusia merupakan makhluk yang lemah. Tidak ada manusia yang abadi, pasti semuanya akan meninggal. Lihatlah orang-orang besar terdahulu, mereka yang berkuasa, mereka yang disanjung, mereka yang kaya raya, mereka yang tidak ada tandingan nya, mereka yang jenius, semuanya meninggal, menghilang tertelan masa. Jadi, sadarilah, bahwa anda manusia juga seperti mereka, dan suatu saat juga akan merasakan yang namanya al maut (kematian).
Jangan serakah dan banyaklah Berbuat kebaikan
Jika anda terlalu cinta dunia maka anda akan memiliki penyakit takut mati, hilangkanlah sifat tersebut dalam diri anda. Sadarilah harta yang anda punya merupakan sebuah titipan, banyaklah berbuat kebaikan agar anda tidak terlalu merasa dibayang-bayangi rasa dosa. Sehingga setiap kebaikan yang anda perbuat dapat membuat hidup anda dan orang lain menjadi bahagia. Jika anda meninggal pun anda tidak akan menyesali perbuatan yang sudah anda perbuat. Karena anda bermanfaat bagi banyak orang dan makhluk di dunia ini.
Percaya dengan adanya nasib dan Takdir
Percayalah, semua apa yang terjadi di dunia ini tidak pernah luput dari pandangan Tuhan. Ikhlaskan semua yang terjadi pada anda. Berbuatlah yang terbaik untuk hari ini. jangan terlalu memikirkan masa lalu dan masa depan. Berbuatlah yang terbaik, setelah itu masa depan anda serahkan kepada Tuhan. Masa lalu cukup dijadikan sebagai pelajaran dan kenangan, jangan terlalu banyak mengulangi kesalahan dan jangan terlalu sering menyesali sesuatu yang telah terjadi.
Perlahan Berubah dan lawan rasa takut anda
Cara yang paling ampuh untuk menyembuhkan phobia adalah dengan melawan rasa takut itu sendiri. Perlahan pelajarilah apa itu mati, dan apa itu kematian. Apa itu hati yang mati, dan apa itu kematian yang sebenarnya. Tentunya jangan mencoba untuk mendekati kematian / bunuh diri. Cobalah untuk melawan rasa takut anda terhadap rasa mati. Bacalah berbagai kisah seputar kematian, peperangan dan juga melihat film aksi yang menegangkan. Setelah anda dapat mengatasi semua ketakutan anda, dan sudah tidak menunjukkan segala gejala phobia. Maka anda sudah sembuh dari penyakit takut mati yang berlebihan ini.
Kesimpulan mengenai fenomena takut akan kematian
Wajar jika semua orang memiliki rasa takut mati atau takut terhadap kematian, Karena memang mati merupakan hal yang menyakitkan. Kita terpisah dengan orang-orang yang kita cintai, kita terpisah dengan apa-apa yang kita cintai, kita belum sempurna menggapai semua cita-cita yang diimpikan dan di dambakan. Namun sadarilah, semuanya hanyalah sementara. Semua manusia pasti akan merasakan yang namanya mati. Tidak ada yang abadi di dunia ini, jadi banyak-banyaklah berbuat kebaikan, dan jangan terlalu memikirkan masa lalu dan masa depan. Masa lalu cukup di jadikan sebagai pelajaran, Berbuat lah yang terbaik untuk hari ini, Serahkan saja semua masalah di hari esok pada dirimu yang ada di hari esok. Dan berdoalah kepada Tuhan agar dirimu mendapat jalan cerita dan akhir cerita yang baik, karena hari esok / masa depan tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi . Sekian, terima kasih . .
#
Referensi
https://en.wikipedia.org/wiki/Death_anxiety_(psychology)