Banyak sekali orang-orang, yang pada masa mudanya, tepatnya pada masa remaja. Mereka baik pria maupun wanita, kebanyakan pernah merasakan apa itu yang namanya
cinta monyet. Mereka para anak remaja usia sekolah, mulai dari anak smp, sma, smk dan sederajat. Mereka paling tidak di zaman ini, pernah merasakan apa itu yang namanya cinta. Yap, cinta tersebut adalah cinta monyet.
Bahkan tidak hanya anak usia sekolah smp dan sma saja. Di zaman yang serba edan ini, anak tk dan sd pun sudah mengenal dengan apa yang namanya cinta. Hal ini tentunya diakibatkan oleh pengaruh berbagai tontonan yang mereka lihat diberbagai stasiun televisi maupun berbagai informasi lainnya di internet. Mereka anak kecil sangat mudah penasaran dan pada akhirnya mencoba-coba untuk merasakan yang namanya cinta, sebut saja namanya adalah pacaran. Sungguh tidak mendidique . .
Nah, kembali ke topik utama kita kali ini. Saya akan sedikit membahas mengenai cinta monyet ini. kali ini saya akan menjabarkan tentang
pengertian cinta monyet,
ciri atau tanda dari cinta monyet, dan juga
asal-muasal penamaan cinta monyet ini. langsung saja . .
1.
Apa itu cinta monyet ?
Bukan berarti cinta monyet ini adalah percintaan diantara monyet ya. Di KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) sendiri, cinta monyet memilki makna “monyet (rasa) kasih antara laki-laki dan perempuan ketika masih kanak-kanak (mudah berubah)”.
Jadi, cinta monyet merupakan sebuah istilah yang artinya adalah, rasa cinta yang terjadi dikalangan anak muda, khususnya pada remaja. Dan rasa cinta ini sifatnya tidak mendalam, dangkal dan terkesan hanya coba-coba dan hanya untuk bersenang-senang saja. dan tentunya mudah berubah, kadang suka, kadang tidak, mudah timbul rasa cinta, kemudian putus begitu saja.
Mereka yang sedang dilanda cinta monyet ini, pastilah kebanyakan terjadi pada remaja-remaja usia sekolah, pada anak-anak usia sekolah. Pada umumnya, baik pada cowok maupun cewek yang bersekolah di smp dan sma. Mereka mencintai seseorang (lawan jenis), sebut saja mudahnya adalah pacaran, hanya untuk ajang coba-coba, gaya-gayaan, senang-senang, menjaga gengsi, dan karena berbagai alasan receh lainnya. Sehingga jalinan cinta diantara para anak remaja ini, terkesan dangkal dan tidak mendalam. Apalagi sampai melanjutkan kejenjang pernikahan, rasanya sangat mustahil. Karena cintanya hanya sekedar percobaan saja.
Di luar negri sendiri, sebut saja di negri-negri barat. Cinta monyet ini, disana dikenal dengan istilah “Puppy love”. Puppy love sendiri, dikamus bahasa inggris kurang lebih memiliki makna “an intense but relatively shallow romantic attachment, typically associated with adolescents”. Dan jika diterjemahkan kedalam bahasa indonesia memiliki arti “Keterikatan romantis yang intens namun relatif dangkal, biasanya berhubungan dengan remaja”.
Ya begitulah, pada dasarnya cinta monyet = puppy love = cinta anak remaja yang dangkal.
2.
Ciri-ciri atau tanda dari cinta monyet
Cinta monyet sangat mudah dikenali ciri / tandanya. Yang jelas cinta ini terjadi dikalangan anak remaja usia sekolah. Dan biasanya percintaan mereka memiliki ciri-ciri seperti yang tersebut dibawah ini :
- Adanya rasa suka dan senang saat bertemu atau bertatap muka dengan seseorang yang ditaksir.
- Mendengar nama, info dan segala hal tentang dirinya saja sudah dapat membuat hatinya menjadi berdebar-debar.
- Ketika bertemu, berpapasan, atau bertatap muka dengan si dia, rasanya diri ini akan menjadi grogi, senang, bingung, dan sebagainya, bercampur menjadi satu.
- Muncul rasa cemburu ketika si dia dekat dengan lawan jenis yang lain, merasa jengkel kalau melihat si dia dekat dengan teman lawan jenis yang lain (misal teman satu kelas / sekolah).
- Ketika ada benda atau barang milik si dia di bawa atau dipinjam oleh lawan jenis (teman sekolah), ia akan merasa jengkel dan cemburu dengannya.
- Merasa malu, grogi, dan senang disaat teman-teman (sekelas) menyoraki dirinya tentang perasaan sukanya terhadap si dia. cie cie gitulah :’v
- Ingin rasanya berjalan bersama dia di depan umum, namun merasa malu, takut disorakin atau dicengin sama teman sekolah.
- Apabila ada teman lain yang suka dengan si dia, rasanya dunia serasa runtuh. Bawaannya pengen marah, jengkel dan ingin berantem dengan tu orang.
- Apabila sudah jadian, rasanya seperti terbang dilangit, senang tiada tara.
- Kamu sangat takut kehilangan si dia, sehingga kamu mengganggap dia adalah segalanya.
- Sering merasa galau jika sehari tidak ngobrol dan ketemuan dengan si dia.
- Kamu tidak pernah melibatkan keluarga dalam hubungan, alias pacaran diam-diam dengannya.
- Pacaran hanya dijadikan untuk ajang senang-senang dan pamer pada teman yang jomblo, tanpa harus takut dan susah memikirkan masa depan.
- Kamu mudah sekali ngambek karena berbagai hal yang sepele, dan pada akhirnya putus juga :v.
- Dan masih banyak yang lainnya.
3.
Asal-usul atau asal muasal cinta monyet
Saya sendiri kurang begitu tahu dengan asal-usul cinta monyet ini. Namun dari berbagai artikel yang beredar di dunia maya, kata cinta monyet ini pada awalnya muncul sekitar pada era tahun 1960an. Pada era tersebut, para seniman seringkali membuat puisi maupun lagu untuk menyindir percintaan remaja yang dangkal ini. Dan dari sanalah muncul istilah yang bernama cinta monyet ini.
Kalau menurut saya sih, mungkin saja dulu ada seorang pujangga yang kebetulan sedang melihat percintaan diantara monyet-monyet. Mereka suka sekali bercanda dan hanya bermain-main dengan pasangannya. Dari sanalah ide cinta monyet bermula, kemudian si pujangga tadi langsung terinspirasi. Dan lahirlah apa yang disebut sebagai cinta monyet :v #ngarang indah.
Ya, cukup sekian dulu, begitulah kiranya
pengertian dan ciri dari cinta monyet ini. semoga bermanfaat.