Otodidak. Terkadang istilah yang satu ini sering disalah gunakan, dianggap buruk, mencerminkan orang yang tidak berpendidikan dan sebagainya. Padahal sebenarnya semua itu adalah salah. Mereka orang yang belajar secara otodidak, adalah orang-orang yang cerdas. Walaupun tanpa ada bimbingan guru sekalipun, mereka dapat mengalahkan kebanyakan orang yang katanya berpendidikan. Tentunya otodidak ini tidak berlaku bagi ilmu agama ya, karena ilmu agama wajib dan harus memiliki guru yang baik dan lurus.
1.
Apa itu otodidak ?
Apasih otodidak itu ?. Sebenarnya pengertian dari otodidak ini cukup sederhana. Pada intinya otodidak ini artinya adalah belajar sendiri, belajar sesuatu secara mandiri, tanpa perlu bimbingan langsung dari seorang guru.
Kata otodidak sendiri pada mulanya berasal dari bahasa yunani. Yakni dari kata autodidaktos, yang kurang lebih memiliki arti "belajar sendiri".
Seperti yang sudah tersebut diatas. Pada dasarnya belajar secara otodidak ini dilakukan secara mandiri tanpa perlu bantuan dari guru pembimbing. Seorang yang belajar secara otodidak, mereka mempelajari berbagai ilmu dan skill/keterampilan melalui berbagai media yang ada. Misalnya melalui buku, lewat artikel di internet, lewat video tutorial dan sebagainya. Ya, pada intinya mereka yang belajar secara otodidak selalu membaca, memikirkan dan mempraktekan apa yang mereka pelajari secara rutin dan serius.
Dari sinilah maka banyak terlahir orang hebat, para inovator, pengusaha, penemu yang kreatif. Lebih hebat dari orang yang katanya berpendidikan, misalnya para sarjana jaman now.
Mengapa bisa demikian ?, Orang yang belajar otodidak cenderung lebih ahli dalam skill tertentu daripada yang menempu jalan pendidikan formal ?. Misalnya jika ada seorang programmer otodidak yang lebih handal dan pro dari sarjana ahli it dan sebagainya ?. Jawabannya karena mereka yang belajar secara otodidak punya jam tayang lebih banyak, lebih banyak mencoba dan memodifikasi pengetahuan yang mereka dapat. Mereka mendapatkan banyak info dari berbagai sumber, menggabungkannya, mencobanya, memodif dan menggembangkannya. Sehingga tercipta metode dan cara ala mereka sendiri yang lebih efektif dan efisien. Bisa dibilang mereka menemukan cheatnya sendiri didalam bidang ilmu atau skill yang mereka pelajari.
Akan tetapi tidak semua orang yang belajar secara otodidak itu pro semua ya. Semuanya tentu kembali ke pihak atau masing-masing orangnya.
2.
Tips dan cara belajar secara otodidak yang efektif dan efisien
Jika anda ingin mempelajari suatu skill atau keterampilan dan ilmu pengetahuan secara otodidak, maka anda haruslah bersungguh-sungguh. Maka dari itu, yang terpenting didalam belajar secara otodidak. Yang pertama harus dipenuhi adalah
niat / tekad yang kuat untuk belajar. Untuk selanjutnya .. .
A.
Banyak-banyaklah membaca
Jika anda ingin belajar sesuatu secara otodidak. Maka belajarlah yang sungguh-sungguh. Cari berbagai info terkait seputar ilmu atau skill yang anda ingin pelajari dan kuasai. Buat daftar bahan bacaan yang sekiranya dapat menambah pemahaman anda mengenai ilmu / skill yang sedang anda pelajari.
Baca, baca, dan baca terus. Cari informasi dan referensi dari berbagai sumber. Baik itu dari buku, dari artikel di blog, di berbagai forum, situs tanya jawab dan sebagainya. Pokoknya tambah terus wawasan anda.
B.
Banyak-banyaklah melihat
Selain terus mencari ilmu lewat membaca. Jangan lupa untuk mencari video terkait, yang sesuai dengan apa yang anda pelajari di berbagai situs yang ada di dunia maya / internet. Yang mudahnya ya seperti di youtube. Cari berbagai video youtube yang terkait dengan apa yang anda pelajari.
Kalau perlu download video tersebut, kemudian pelajari dan simak apa yang diucapkan atau dicontohkan oleh para youtuber tersebut. Resapi ilmu yang diajarkan, lalu catat dan coba praktekkan.
C.
Banyak-banyaklah mencoba
Setelah anda banyak membaca dan melihat. Jangan lupa untuk mencoba ilmu yang sudah anda dapat. Terus coba dan coba lagi. Jika anda gagal jangan menyerah, karena kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Teruslah mencoba, catat dan perbaiki kesalahan anda. Kalau kata pepatah sih belajar otodidak itu paling baik ya belajar secara ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi).
D.
Banyak-banyaklah mencatat
Didalam belajar, setelah mencoba dan mempraktekkan sesuatu. Catatlah poin-poin penting yang kiranya dapat bermanfaat bagi keberlangsungan pembelajaran yang sedang anda jalani. Catat semua poin-poin penting, mulai dari berbagai tips dan trik, penyebab kegagalan dalam praktek, kesalahan / bug, kunci keberhasilan dan sebagainya. Agar nantinya anda dapat dengan cepat menguasai ilmu atau keterampilan yang sedang anda pelajari.
E.
Banyak-banyaklah berpikir
Seseorang yang belajar secara otodidak, mereka haruslah memiliki pemikiran yang hebat dan kuat. Walaupun belajar sendirian, tapi anda haruslah semangat, terus berusaha, mencoba dan memikirkan apa-apa yang kiranya dapat membuat anda menguasai ilmu / keterampilan yang sedang anda pelajari.
Setelah membaca, melihat, mencoba, dan mencatat. Renungkan semua ilmu yang sudah anda pelajari dan dapat. Pikirkan dengan baik, tarik sebuah kesimpulan dan terus coba lagi / praktekkan sampai anda berhasil menguasai ilmu dan keterampilan yang anda inginkan.
Setelah anda sudah menguasai ilmu yang anda pelajari secara otodidak. Jangan lupa untuk terus belajar dan mencoba, agar anda menjadi semakin ahli. Atau bahkan menjadi lebih ahli dan menemukan inovasi baru dari ilmu yang sudah anda dapatkan.
Yap, cukup sekian dulu. Begitulah
pengertian dari belajar otodidak dan juga sedikit
tips belajar secara otodidak yang efektif dan efisien. Semoga bermanfaat . .