Barang elektronik yang lama tidak terurus, tidak dipakai dalam waktu yang sangat lama. Biasanya barang elektronik tersebut akan mengalami kerusakan yang bervariasi. Sebagai contoh, tv tabung yang disimpan di lemari. Saat dipakai tidak menyala, saat dinyalakan layarnya berwarna-warni, tidak tampil gambar, dll.
Kerusakan yang ada tersebut kebanyakan terjadi karena komponen hardware barang elektronik yang ada terkontaminasi dengan kelembaban dan debu-debu yang semakin menumpuk. Hal tersebut dapat mengakibatkan komponen dalam televisi menjadi tidak berjalan sebagaimana mestinya. Misalnya ada aliran listrik yang terganggu, ada hardware yang tidak berfungsi, dll.
Nah, apakah hal ini bisa juga terjadi pada hp android dan iphone yang jarang dipakai dalam waktu yang lama ?. Apakah hp android dkk dapat menjadi rusak jika diabaikan. Didiamkan tidak dipakai sama sekali ?. Misalnya baterainya habis, terus disimpan di lemari selama 5 tahun ?. Berikut jawaban selengkapnya...
Efek HP jarang dipakai dalam kurun waktu yang lama
Baik dan tidaknya si HP. Masih normal dan rusaknya smartphone yang disimpan dan jarang dipakai. Tergantung dari tempat kamu menyimpan hp yang ada. Jika tempat penyimpanan aman dari kelembaban, tetesan air hujan, debu-debu berterbangan. Misalnya menyimpan hp di dusbook, terus disimpan di lemari. Atau juga menaruh hp di etalase kaca, dll.
Walaupun hp tidak dipakai 10 tahun dimatikan tanpa baterai, dll. Hp tersebut dapat berjalan normal saat dihidupkan lagi. Perangkat elektronik sekelas hp, ponsel, dan smartphone sangatlah tahan dengan berbagai macam kondisi cuaca. Seperti perubahan cuaca panas dan dingin, hujan, bersalju, dll.
Jadi tidak usah khawatir akan dampak buruk yang kiranya terjadi jika mau mempensiunkan hp jadul kesayangan. Hp jadulmu dapat disimpan dengan baik, dengan aman, tanpa beresiko mengalami kerusakan. Dan diharapkan, di masa depan nanti. Hp jadul yang disimpan dapat menjadi artifak yang langkah. Harganya mahal, menjadi bahan nostalgia. Mengenang masa-masa zaman dahulu kala di waktu muda.
Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwasanya menyimpan hp dalam waktu yang lama. Tidak dipakai dan dimatikan bertahun-tahun sangatlah aman bagi kesehatan smartphonemu. Asalkan, kondisi tempat penyimpanan baik dan mumpuni.
Kondisi tempat penyimpanan yang layak dan mumpuni, agar hp tetap terjaga kualitasnya adalah sebagai berikut.
- Tempat penyimpanan kering, aman dari kelembaban udara yang berlebih.
- Tempat penyimpanan hp aman dari gangguan hewan-hewan kecil dan hama. Sepertihalnya semut, rayap, tikus, dll.
- Tempat penyimpanan hp yang tertutup. Aman dari resiko kehilangan, kemalingan, maupun terjatuh dari ketinggian.
✖ Baca juga :
☑ Apa itu force close ? Arti force close pada game dan aplikasi di android
☑ 8 Cara agar hp tidak cepat panas saat main game dan internetan
☑ Efek hp sering jatuh ke lantai
Dampak HP jarang digunakan
Jika dipikir-pikir, ada juga sih dampak dari hp yang lama dimatikan dan jarang dipakai. Jika dibuatakan list, seperti inilah kira-kira dampaknya...
- Merasa ada yang aneh saat menggunakan hp lama. Karena tidak terbiasa.
- Memunculkan nuansa nostalgia di zaman jadul.
- Merasakan adanya perbedaan teknologi antara hp jadul dan yang dipakai saat ini.
- Hp lama dianggap tidak bernilai bagi sebagian orang karena ketinggalan zaman.
- Bagi para kolektor, hp lama yang jarang dipakai merupakan artifak berharga yang wajib dijaga baik-baik.
Dan lain sebagainya. Seperti itulah dampak atau efek dari hp yang jarang dipakai, dan dimatikan dalam waktu yang lama. Semoga bermanfaat...